Jajanan Khas Madiun, Kue Manco

Jajanan Khas Madiun, Kue Manco.


Jajanan khas Madiun yang berbahan ketan ini merupakan warisan nenek moyang penuh dengan mitos. Pasalnya, hanya manco buatan Desa Tambak Mas, kecamatan Kebonsari, kabupaten Madiun inilah jika digigit maka akan berbentuk rongga di dalamnya. Mitosnya, jajanan ini tidak bisa dibuat di daerah manapun, selain di desa asalnya.

Sementara cara membuatnya sangat sederhana. Tepung ketang yang sudah diaduk dengan air hingga membentuk seperti donat ini direbus dan dikeringkan. Setelah dipotong kecil kecil berbentuk segitiga, barulah kue digoreng hingga menggelembung.

Setelah digoreng, manco yang masih polos ini kemudian dicampur dengan cairan gula merah dan terakhir diaduk dengan adonan rasa. Selain rasa ketan dan beras, juga tersedia kue manco rasa kacang.

Saat ini ada lebih dari 30 warga Desa Tambak Mas, Kebonsari Madiun, yang bertahan menjadi pembuat jajanan manco. Kebanyakan pelakunya kaum lansia.

Sayangnya, jajanan ini tak bisa dikembangkan di kota lain, selain di desa asalnya. Pasalnya, beberapa orang warga Tambak Mas yang merantau keluar kota dan ingin membuka usaha manco, selalu gagal.

Jajanan kue manco ini biasanya dijadikan hidangan saat lebaran. Selain itu, kue manco ini laris manis diborong para pemudik untuk dijadikan oleh-oleh saat mereka kembali ke kota. Selain rasanya yang gurih dan manis, harganyapun sangat murah, mulai dari Rp 5 ribu hingga Rp 10 ribu per bungkusnya.

Komentar